Keamanan pangan merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam menjaga nutrisi anak-anak. Hal ini disampaikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang menegaskan bahwa keamanan pangan memiliki peran yang sangat besar dalam pertumbuhan dan perkembangan anak.
Menurut IDAI, keamanan pangan tidak hanya berkaitan dengan kualitas makanan yang dikonsumsi oleh anak, namun juga melibatkan proses produksi, distribusi, dan penyimpanan makanan. Jika tidak dikelola dengan baik, maka dapat berdampak buruk pada kesehatan anak.
Salah satu masalah yang sering terjadi terkait keamanan pangan adalah adanya kontaminasi kimia dan mikroba pada makanan. Kontaminasi kimia seperti pestisida dan bahan kimia lainnya dapat berdampak negatif pada kesehatan anak, sedangkan kontaminasi mikroba seperti bakteri dan virus dapat menyebabkan keracunan makanan.
Oleh karena itu, IDAI menekankan pentingnya para orang tua untuk selalu memperhatikan keamanan pangan yang diberikan kepada anak-anak. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain adalah memilih makanan yang sehat dan bebas dari bahan kimia berbahaya, memasak makanan dengan benar, serta menyimpan makanan di tempat yang bersih dan aman.
Selain itu, IDAI juga menyarankan agar para orang tua mengajarkan anak-anak tentang pentingnya kebersihan dan keamanan pangan sejak dini. Dengan demikian, anak-anak akan menjadi lebih aware terhadap makanan yang mereka konsumsi dan dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Dengan menjaga keamanan pangan, kita tidak hanya dapat melindungi kesehatan anak-anak dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh makanan yang tidak aman, namun juga memberikan nutrisi yang cukup bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menjaga keamanan pangan demi kesehatan dan nutrisi yang optimal bagi anak-anak kita.
